Tim tersebut diketuai langsung oleh Deputi Restrukturisasi dan Perencanaan Strategis Kementerian BUMN Wahyu Hidayat.
"Minta Pak Wahyu perjuangkan ketua tim untuk restrukturisasi," tutur Dahlan di Kantor Pusat PT Taspen, Jakarta Pusat, Senin (23/4/2013).
Langkah pertama yang akan dilakukan tim ini adalah bertemu dengan Komisi VI DPR pasca reses. Pertemuan itu, akan membahas persetujuan program konversi utang Merpati ke dalam bentuk saham.
"Diajukan dulu suratnya setelah reses, bersamaan dengan Kemenkeu untuk restrukturisasi," tambahnya.
Dahlan menjelaskan, prioritas utama adalah memperoleh persetujuan DPR. Langkah ini ditempuh karena restrukturisasi utang merupakan satu-satunya jalan menyelamatkan Merpati. Pasca memperoleh restu dari DPR, ketika opsi mengganti Direktur Utama Merpati Rudy Setyopurnomo perlu dilakukan, dirinya siap memenuhi persyaratan tersebut.
"Direksinya nomor dua, kalau dapat green light/lampu hijau (DPR), direksi kalau mau diganti hari ini juga gak tidak apa," tegasnya.
detik.com
No comments:
Post a Comment