Tuesday 26 March 2013

Terbukti, Makan Cokelat Potong Risiko Terkena Stroke


Terbukti, Makan Cokelat Potong Risiko Terkena Stroke


Liputan6.com, Jakarta : Beberapa waktu lalu, ada penelitian mengenai cokelat hitam yang menyatakan bisa menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke. Untuk saat ini kabar gembira tersebut sudah bisa dibuktikan oleh peneliti yang menemukan efek langsung cokelat pada otak yang bisa mengurangi risiko stroke.

Dalam penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Neurology, para peneliti mengungkapkan kalau ini adalah pertama kalinya peneliti menemukan bukti kalau cokelat bisa memengaruhi pembuluh darah.

Penelitian yang dilakukan di Glasgow University ini menunjukkan cokelat memiliki efek langsung pada otak dan dapat mengurangi risiko stroke dengan mengukur kecepatan darah yang mengalir melalui arteri terbesar dalam otak.

Cokelat juga memiliki efek pada kadar karbondioksida yang mempengaruhi pembuluh darah sehingga bisa meningkatkan aliran darah yang berdampak pada sel-sel otak.

Profesor Matthew Walters yang memimpin penelitian mengatakan kalau konsumsi cokelat bisa dikaitkan dengan perubahan kekakuan pembuluh darah.

"Data kami konsisten menunjukkan adanya efek langsung dari cokelat di pembuluh darah otak. Cokelat memiliki efek langsung pada pembuluh darah karena molekul flavonoid yang terkandung di dalamnya," jelas Walters, seperti dilansir Dailymail, Selasa (26/3/2013).

"Kami pikir penurunan risiko stroke dapat disebabkan oleh cokelat yang mengubah cara otak dan pembuluh darah bekerja,"lanjutnya.

Flavonoid merupakan antioksidan yang berkontribusi terhadap pencegahan penyakit jantung. Namun, karena cokelat yang kebanyakan dijual saat ini memiliki gula tinggi dan kadar lemak, cokelat bisa menyebabkan obesitas.

sumber : liputan6.com

No comments:

Post a Comment